Sudah Ada Sejak Zaman Kolonial

Selama ini kita menganggap kalau togel ada pada era Presiden Soeharto memerintah. Namun, jenis judi yang melibatkan empat digit angka ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda. Kala itu, pusat perjudian untuk lotre toto mulai dibangun di kawasan ramai seperti Batavia yang menjadi pusat pemerintahan dan juga perdagangan.

Peluang memenangkan jackpot tergantung pada banyak hal, misalnya, jumlah angka yang keluar, kisaran jumlah yang ditarik, urutan angka yang dirilis, dan juga nomor yang dimasukkan. Setelah pemain menebak angka yang akan dirilis, mereka mengembalikan kepada bandar untuk menunggu pengumuman.

Togel adalah salah satu permainan paling terkenal di dunia. Permainan ini konon berasal dari Kedah sekitar tahun 1955. Hal ini tentunya dibuktikan dengan banyaknya permainan judi di Singapura pada tahun 1956. Dari sinilah togel dunia sebenarnya dimulai.

Namun cikal bakal togel sudah ada sejak berabad-abad yang lalu. Beberapa peradaban kuno mengadakan permainan togel untuk mendapatkan kesempatan memenangkan uang, dan memperoleh hadiah. Selain itu, permainan ini juga dimanfaatkan untuk mengumpulkan dana sosial, dan mendanai pembangunan pemukiman.

Jenis-jenis Togel Di Berbagai Negara


Di benua Eropa, terdapat permainan yang serupa dengan togel, dan mereka menyebutnya dengan nama lotere. Asal usul istilah lotere berasal dari kata Belanda lot, yang berarti 'lot', lotere paling awal dapat ditelusuri kembali ke era dinasti Han dan kekaisaran Romawi. 

Togel Di Tiongkok

Sebuah benda yang diyakini sebagai alat taruhan pernah ditemukan di Tiongkok, bertanggal antara 205 dan 187 SM, dan benda tersebut diyakini sebagai apa yang saat ini disebut dengan togel. Togel juga diyakini telah digunakan untuk mendanai proyek-proyek besar kerajaan seperti Tembok Besar yang ikonik itu.

Togel Di Era Thailand

Sebaliknya, Thailand menyelenggarakan lotere di mana warga dapat membeli kupon dan menebak siapa pemenang gladiator. Para petarung gladiator diberi nomor punggung layaknya pemain sepak bola. Warga yang menggenggam nomor punggung pemain yang menang, maka berhak mendapat hadiah. 

Togel Di Belgia Dan Taiwan

Praktek togel juga diadakan di Taiwan , namun informasi mengenai bagaimana game ini dijalankan, dan menggunakan metode seperti apa sama sekali minim. Togel ini terus berlanjut sampai Abad Pertengahan dan disebut lotere di Taiwan.

Togel Di Era Italia Modern

Togel atau lotere sangat populer di Genoa, Italia, di mana masyarakat bertaruh pada siapa tokoh kerajaan yang terpilih di Mahkamah Agung. Saat itu lima orang akan diambil dari sekelompok kandidat. Gelar kandidat diganti dengan semua angka, sehingga warga menebak tokoh yang terpilih dengan sebuah angka.

Tentunya permainan tersebut kurang lebih sama dengan era saat ini. Praktek permainan lotere di Genoa tersebut terus dilestarikan hingga saat ini, dan disebut dengan Superenalotto. Superenalotto Italia hari ini menarik enam angka dari sembilan puluh untuk menghormati sejarah game lotere di kota Genoa.

Togel Di Prancis

Pada tahun 1539, Raja Francois I dari Prancis mempelajari lotere Italia selama masa pemerintahannya, dan menyelenggarakan untuk warganya. Permainan ini dikenal sebagai Loterie Royale, namun game ini adalah sangat disayangkan karena harga tiket yang tinggi dan hanya dimainkan oleh orang kaya. 

Hal ini pernah menyebabkan kerusuhan sipil karena warga memprotes harga tiket yang tinggi padahal mereka juga ingin bermain. Kerusuhan tersebut mengakibatkan pelarangan kompetisi ini. Selama dua abad berikutnya, lotere lebih banyak dilarang di Prancis, meski sejumlah kepala negara pernah nekat menyelenggarakannya.

Peluncuran Togel Di Asia Tenggara


Pada tahun 1986, Singapore Pools atau yang dahulu dikenal dengan, Singapore Turf Club, mengembangkan metode sederhana bermain togel online menggunakan sistem otomatis. 

Alhasil, Polandia Singapura mendapat untung besar, sekitar SGD 290 juta (Dolar Singapura). Polandia Singapura diadakan setiap hari Minggu, Senin, Rabu, Kamis dan Sabtu.